Politik

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Calon Dewan

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Otomotif

Indeks

BNPB Ingatkan Ancaman Banjir di Awal 2024

Laporan: Tim Redaksi
Jumat, 12 Januari 2024 | 15:19 WIB
Share:
Kepala BNPB Suharyanto. (Foto:Dok. BNPB)
Kepala BNPB Suharyanto. (Foto:Dok. BNPB)

RAJAMEDIA.CO - Jakarta - Masyarakat dingatkan mewaspadai bencana banjir di awal 2024. Belajar dari tahun sebelumnya, bencana hidrometeorologi basah seperti banjir di berbagai daerah bakal terjadi hingga Maret.

Begitu disampaikan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto, Jumat (12/1).

"Februari, Maret pasti akan ada banjir tolong masyarakat. Hati-hati dan waspda untuk menyiapkan diri dan keluarganya,” ujar Suharyanto.

Suharyanto juga mengimbau pemerintah derah dan BPBD menyiapkan diri menghadapi potensi bencana di awal tahun. Seperti logistik serta perlengkapan penanganan bencana.

"Dari BNPB sendiri kami terus memantau perkembangan, bukan hanya saat terjadi bencana tapi sebelum terjadi. Dengan memberikan perlengkapan dan meningkatkan kesadaran,” ucap Suharyanto.
 

BNPB mencatat 1.531 bencana banjir terjadi selama 2022. Jumlah masyarakat terdampak capai 5,7 juta orang.

Pada 2023, jumlah kejadian banjir sebanyak 1.166. Total terdampak sebanyak 4,2 juta jiwa.

Selain itu, lima provinsi terbanyak yang melaporkan kejadian banjir yaitu Jawa Barat sebanyak 109 kejadian; Sumatra Utara sebanyak 98 kejadian; Aceh sebanyak 95 kejadian; Jawa Tengah 93 kejadian; dan Sumatra Barat 72 kejadian.

Aceh menjadi provinsi dengan jumlah korban terdampak paling banyak pada 2023. Jumlahnya mencapai 1 jiwa.

Lalu, Jawa Tengah dengan jumlah korban terdampak sebanyak 896 ribu, Jawa Barat 471 ribu, Kalimantan Selatan 329 ribu dan Kalimantan Tengah 270 ribu.rajamedia

Komentar: