Politik

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Calon Dewan

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Otomotif

Indeks

Perpaduan Nasionalis-Relgius, GMPI Usulkan Gus Yaqut jadi Cawapres Ganjar

Laporan: Tim Redaksi
Kamis, 27 April 2023 | 10:01 WIB
Share:
Ketua Umum Banser yang juga Menteri Agama diusulkan Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) jadi Bacawapres mendampingi Ganjar Pranowo. (Foto: Dok Kemenag)
Ketua Umum Banser yang juga Menteri Agama diusulkan Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) jadi Bacawapres mendampingi Ganjar Pranowo. (Foto: Dok Kemenag)

RAJAMEDIA.CO - Politik - Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) mengusulkan Yaqut Cholil Qoumas atau biasa dipanggil Gus Yaqut da Gus Men untuk menjadi calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo.

GMPI sendiri merupakan satu badan otonom Partai Persatuan Pembangunan (PPP),

Usulan itu disampaikan GMPI, setelah PPP resmi memutuskan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres) pada Pemilu 2024, melalui Rapimnas V yang digelar di Yogyakarta.

Dijelaskan Wakil Ketua Umum Pimpinan Pusat GMPI Badi Zamanil Masnur, dari aspek kesejarahan politik perpaduan antara nasionalis-Islam tradisonalis selalu memenangkan kontestasi.

Kata Badi, atas alasan itu Ganjar yang seorang nasionalis tepat jika berpasangan dengan Gus Yaqut yang merupakan tokoh Nahdlatul Ulama.

Ssaat ini, kata Badi, ada sejumlah tokoh NU yang disebut-sebut punya kans sebagai pendamping Ganjar. Mereka adalah Khofifah Indarparawansa, Mahfud MD, Yahya Cholil Tsaquf, Yaqut Cholil Qoumas, dan Said Aqil Siradj.

"Dari deretan nama-nama tersebut, sosok Yaqut Cholil Qoumas punya peluang paling besar," kata Badi kepada wartawan, Kamis (27/4).

Menurut Badi, banyak tokoh yang disebut-sebut oleh pengamat politik, survei politik, maupun diliput media yang digadang-gadang sebagai Cawapres pendamping Ganjar.

Bahkan, partai politik dalam safarinya juga menggadang-gadang tokoh tertentu.

Dikatakannya, Gus Yaqut merupakan tokoh muda yang layak menjadi nominator bakal cawapres pendamping Ganjar.

Adik Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf ini dinilainya bisa menggaet pemilih dari kalangan generasi milenial dan generasi Z.

Studi CSIS tahun 2022 lalu, Pemilu 2024 akan didominasi oleh kaum generasi Z dan milenial yang rentang usianya 17-39 tahun (hampir 60persen).

Lanjut Badi, antara PPP dengan NU, kata Badi, tidaklah asing satu sama lain dan bahkan saling mengikat. PPP dilahirkan oleh NU dan Gus Yaqut kini memimpin Gerakan Pemuda Ansor, salah satu badan otonom NU.

"Gus Yaqut sebagai tokoh muda NU, Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor saat ini sanggup memimpin 10 juta Banser. Ansor dan Banser kini sanggup mengambil posisi tegas terdepan mengawal NKRI," demikian tutup Badi.rajamedia

Komentar: