Politik

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Calon Dewan

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Otomotif

Indeks

IPO: Soal Pilihan Capres, Pengaruh Jokowi Tidak Lebih Kuat Dari Megawati

Laporan: Tim Redaksi
Selasa, 29 November 2022 | 18:47 WIB
Share:
Presiden Joko Widodo dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri/Net
Presiden Joko Widodo dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri/Net

Raja Media (RM), Politik - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sedang melakukan perlawanan ke Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terkait pilihan calon Presiden.

Dalam acara dengan relawannya Jokowi dengan tegas mengarahkan dukungan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan menyebut ciri-ciri pemimpin rambut putih.

PDIP sendiri  hingga kini belum resmi mengusung capres maupun cawapres untuk Pemilu 2024.  

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah, Selasa (29/11).

Dedi menilai, kekuatan dan pengaruh Jokowi di Pemilu 2024 tidak lebih kuat dari Megawati selaku orang nomor satu di partai banteng moncong putih.

“Megawati akan jauh lebih kuat, Jokowi tanpa PDIP akan kehilangan banyak pengaruh, sejauh ini penopang utama pengaruh Jokowi adalah PDIP, dan itu kendali Megawati,” ujar Dedi.

Dedi memiliki catatan berdasarkan survei mutakhir mengenai pengaruh Jokowi dan PDIP terhadap publik.  

“Dalam catatan IPO, Jokowi hanya mampu pengaruhi 19 persen pilihan publik sementara PDIP bisa mencapai 26 persen, hanya dari pengaruh partai, belum tokoh-tokoh yang membawa nama besar Megawati,” demikian Dedi Kurnia.rajamedia

Komentar: